Platform Konservasi Lingkungan itu Bernama LindungiHutan

Tiga tahun lalu, atas dasar keresahan yang muncul selepas interaksi ringan dengan petani lokal di utara Kota Semarang yang hidup dalam kondisi memprihatinkan akibat rob bertahun-tahun dan terus berulang, muncul ide pembuatan platform penggalangan dana dengan fokus pada kegiatan penanaman sebagai upaya konservasi lingkungan, dan kesejahteraan petani bibit. LindungiHutan namanya.

Diinisiasi oleh tiga pemuda asal Semarang yang percaya bahwa masalah lingkungan tidak hanya berputar pada uang, rob dan banjir. Rencana pembangunan platform tersebut mulai disuarakan. LindungiHutan berinisiatif membantu pendanaan petani untuk mencapai taraf hidup yang lebih baik. Serta mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menanam pohon dan perbaikan isu lingkungan yang selaras dijalankan. Kampanye pertama diluncurkan dengan donasi sejumlah total 2.113 pohon dan melibatkan 34 relawan penghijauan. Sekaligus mengambil momentum peluncuran perdana website lindungihutan.com sebagai wadah pengguna menyuarakan isu kerusakan lingkungan di wilayahnya.

Platform Konservasi Lingkungan itu Bernama LindungiHutan

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Jadi Lebih Mudah, Bersama Ecolify!

Dengan visi dan misi terlibat dalam penanaman sebagian besar wilayah hutan untuk konservasi. Serta mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga hutan dan menjaga ekosistem serta merevitalisasi hutan yang rusak, muncul nilai mudah dan berkelanjutan. Mudah karena ingin membantu seluruh lapisan masyarakat untuk dapat berkontribusi dalam upaya pelestarian dengan cara yang sederhana. Berkelanjutan karena ingin upaya melestarikan alam yang dilakukan bersama masyarakat, tidak hanya berhenti setelah penanaman selesai. Tetapi, tetap dilanjutkan dengan perawatan serta pemantauan hasil penanaman. LindungiHutan juga ingin menjadi pionir adanya hutan digital sehingga pengguna tidak kesusahan untuk memantau kampanye alam yang telah dibuatnya, maupun penanaman yang telah diikutinya.

Baca lainnya : Mengapa Kita Harus me-Rawat Bumi?

Ekspansi tahap kedua dijalankan, terjaring delapan orang dengan berbagai latar belakang tetapi masih memiliki tujuan serupa, mengedukasi masyarakat menjadi lebih peduli dan mengetahui tentang pemanasan global, rob, banjir, emisi karbon serta manfaat yang bisa diambil dari kegiatan merawat lingkungan lebih dini. Dilanjutkan dengan Product Bundling sebagai salah satu strategi penjualan, LindungiHutan mengkampanyekan berbagai produk menarik dan mengemasnya bersama nilai jumlah pohon yang didapat dengan membeli produk tersebut. Serta kampanye penggunaan produk LindungiHutan yaitu #JadiGini... yang dibuat untuk menyebarkan pesan penghijauan antar satu pengguna dengan pengguna lainnya.

Loncat pada bulan Maret 2018, satu lagi kabar membahagiakan terbit. Berdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-0003033.AH.01.04 Tahun 2018 tentang Pengesahan Pendirian Badan Hukum, LindungiHutan resmi berbadan hukum yang berbentuk Yayasan Lindungi Hutan. Hal ini dilakukan agar setiap kampanye yang dilakukan, dapat dipertanggungjawabkan. Sehingga para pengguna yang akan berdonasi semakin percaya dan yakin bahwa dana yang mereka donasikan benar-benar digunakan untuk kebutuhan konservasi lingkungan.

Baca lainnya : Teknologi Pemantauan Hutan Indonesia

LindungiHutan Kini, dan Nanti

Hingga saat ini, program kerja yang diinisiasi oleh LindungiHutan berpusat pada penggalangan dana, penanaman, pemberdayaan relawan serta pemantauan hasil penanaman. RawatBumi, HutanMerdeka dan HarapanHutan serta kampanye lainnya dari para Sahabat Alam, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat di Indonesia akan isu lingkungan yang tiap harinya semakin meresahkan bumi ini.

Melalui situs lindungihutan.com pengguna dapat membuat kampanye lingkungan di wilayahnya ataupun wilayah lain yang dirasa terkena dampak kerusakan lingkungan. Pengguna juga dapat berdonasi untuk mendukung kampanye alam yang diminatinya. Selain itu, mereka juga dapat mendukung aksi eco-living dengan berbelanja produk LindungiHutan yang telah di bundling dengan penanaman pohon.

LindungiHutan berharap, proses panjang revitalisasi lingkungan akan tetap berjalan selaras dengan kebaikan yang telah dan akan tertanam oleh para Sahabat Alam. Kelak, diharapkan anak cucu kita masih dapat menikmati hijaunya Bumi hasil kebaikan generasi yang turun-temurun peduli akan permasalahan di lingkungannya. (Intan Widianti Kartika Putri/ Ecolify)

Hingga Saat Ini LindungiHutan Menanam Lebih Dari 800 RIBU Pohon di 45+ Lokasi Penanaman yang Ada

Dalam prosesnya, kami juga melibatkan kelompok masyarakat setempat selama melakukan penanaman, pengelolaan, hingga monitoring pohon.

Apa yang LindungiHutan Lakukan? Hubungi Kami!