PT PLN (Persero) PUSHARLIS UP2W V Semarang sebagai Perusahaan yang bergerak dalam bidang design dan reverse engineering peralatan ketenagalistrikan, telah selesai melaksanakan aksi tanam pohon bersama dengan LindungiHutan dan pengelola setempat. Aksi yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2020 tersebut, sukses menjaring 17 peserta dengan 200 bibit pohon tertanam. Aksi penanaman dilaksanakan di Curug Gondoriyo, Semarang.

PT PLN (Persero) Pusat Pemeliharaan Ketenagalistrikan (PUSHARLIS) merupakan sebuah perusahaan milik negara yang bergerak dalam bidang design dan reverse engineering peralatan ketenagalistrikan dengan produk unggulan Reverse Engineering (RE), komponen pembangkit PLTU dan PLTA melalui proses 3D Scanning, 3D Modelling, analisa dan simulasi serta manufraktur. 

Baca Lainnya : Layanan Penghijauan Tuk Mudahkan Prosedur Penghijauanmu!

Sebelumnya, PT PLN (Persero) PUSHARLIS UP2W V Semarang juga telah berkolaborasi bersama LindungiHutan dalam proyek serupa, '500 Mangrove PT PLN (Persero) PUSHARLIS UP2W V Semarang untuk Kawasan Tapak, Kecamatan Tugu, Kota Semarang' pada 16 April 2019 lalu. Seluruh kolaborasi tanam pohon antara PT PLN dengan LindungiHutan diselenggarakan atas inisiatif PT PLN untuk mencegah kerusakan lingkungan yang akhir-akhir ini meresahkan masyarakat serta mengurangi emisi udara dan mendukung mitigasi perubahan iklim.

Kegiatan tanam pohon yang dilaksanakan kali ini, merupakan bagian dari Program Bakti Lingkungan yang rutin diselenggarakan oleh PT PLN (Persero) PUSHARLIS UP2W V Semarang. Sesuai dengan komitmen PLN untuk menjadikan tenaga listrik sebagai media untuk meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat, mengupayakan tenaga listrik menjadi pendorong kegiatan ekonomi dan menjalankan kegiatan usaha yang berwawasan lingkungan, dipilihlah Curug Gondoriyo sebagai lokasi penanaman.

Curug Gondoriyo merupakan sebuah lokasi wisata yang terletak di Kecamatan Ngaliyan, Kabupaten Semarang. Lokasi wisata ini mulai viral sejak tahun 2019 setelah pengelolanya mempercantik kawasan Curug ini menggunakan lampu hias warna-warni yang dapat menyala di malam hari. Selain itu, di dalam Curug juga terdapat gua sepanjang 2,5 meter yang membuat para wisatawan semakin penasaran akan kehadiran Curug Gondoriyo. Bisnis kuliner warga sekitar seperti Jenang Gondoriyo, Nasi Bleduk dan Wedang Sinom, turut meramaikan Curug Gondoriyo yang digadang-gadang Pemerintah setempat sebagai lokasi wisata terpopuler di Semarang.

Rincian jenis pohon yang berhasil ditanam oleh PT PLN (Persero) PUSHARLIS UP2W V Semarang di Curug Gondoriyo ialah; Pohon Tabebuya dengan tinggi 1 meter sejumlah 110 batang, Pohon Tabebuya dengan tinggi 2 meter sejumlah 20 batang,  Pohon Tabebuya dengan tinggi 3 meter sejumlah 20 batang, Bibit Durian Bawor sejumlah 25 batang serta Bibit Durian Montong sejumlah 25 batang. Dengan total 200 batang pohon, PT PLN (Persero) PUSHARLIS UP2W V Semarang berharap, pohon-pohon yang tertanam ini nantinya dapat meneduhi kawasan wisata Curug Gondoriyo serta masyarakat sekitar dapat memanen hasil dari pohon yang tumbuh tersebut.(Intan Widianti Kartika Putri/ Ecolify)

Ecolify merupakan platform konservasi lingkungan yang akan menghubungkan perusahaan, komunitas, organisasi, brand hingga individu, untuk bersama menghijaukan Indonesia dengan prinsip keberlanjutan dan transparansi. Kami akan selalu membuka peluang kolaborasi dan membantu meningkatkan inisiatif Tanggung Jawab Perusahaan anda. Mari, bersama menghijaukan Indonesia karena Bumi layak mendapatkan pemulihan terbaik dari inisiatif kolaborasi penduduknya. https://ecolify.org